1. Pola biasa cocok digunakan di jalan yang keras. Ini dibagi menjadi pola memanjang, pola horizontal dan pola vertikal dan horizontal.
2, karakteristik
ban off-roadpolanya adalah alur polanya lebar dan dalam, serta luas dasar blok polanya relatif kecil. Saat berkendara di jalan lunak, sebagian tanah akan tertanam pada alur pola. Setelah itu bagian tanah harus dibenamkan pada alur pola, yaitu
ban off-roadkemungkinan besar akan tergelincir. Oleh karena itu, pemahaman tentang
ban off-roadbesar. Uji akar, di jalan tanah, model kendaraan sama
ban off-roadtraksi pembengkakan roda bisa mencapai 1,5 kali lipat dari pola biasa.
3. Pola campuran merupakan pola peralihan antara pola biasa dan pola off-road. Hal ini ditandai dengan alur pola sempit dengan arah berbeda atau sebagian besar memanjang di bagian tengah tapak, dan alur pola lebar dengan arah berbeda atau sebagian besar melintang di kedua sisi. Kolokasi pola seperti itu menjadikan pola campuran memiliki kinerja komprehensif yang baik dan kemampuan beradaptasi yang kuat. Sangat cocok untuk permukaan jalan keras yang baik, juga cocok untuk permukaan jalan berkerikil, permukaan jalan berlumpur dan permukaan jalan lunak, kinerja adhesi lebih baik dari pola biasa, namun ketahanan ausnya lebih rendah.
Ketiga macam pola ini mempunyai cakupan penerapannya masing-masing, tidak ada yang baik atau buruk, jadi pola ban sepeda motor seperti apa yang baik dan tidak tepat jawabannya, sesuai dengan kegunaannya masing-masing.